Dalam marah, ada sayangnya...
Dalam leteran, tersembunyi didikan...
Dia menangis disaat kita berjaya...
Bahkan dia turut menangis ketika kita berduka dan bersedih...
Walau sering kali air mata itu diseka...
Agar tak terlihat kesedihan yang ditanggung...
Supaya anaknya terus tabah menghadapi dugaan dalam kehidupan...
Disaat kita tidur lena, menangis dia kerana mendoakan kesejahteraan anak-anaknya...
Ketika kita kekenyangan, pernahkah terfikir sudah makankah mereka di kampung halaman???
Tetapi apa yang telah kita lakukan demi membalas pengorbanan seorang insan bertarung nyawa ketika melahirkan???
Mungkin ada silap ibu dimata kita...
Mungkin juga ada cacat cela tindakan ibu kita...
Mana mungkin dia begitu sempurna...
Kerana ada ketikanya, tindakan kita juga ada kekurangan pada mata kita sendiri...
Namun itu bukan alasan untuk derhaka...
Kerana yakinlah tidak pernah henti dia mengharap agar anaknya mendapat yang terbaik...
Tak pernah ibu mengharap setiap pengorbanannya dibalasi intan permata...
Tak pernah juga terlintas mahukan gunung emas sebagai galang-ganti setiap keringat yang dicurahkan...
Tak pernah dia berkira berapa titis susunya yang telah kita hadamkan...
Cuma dia mengharap kasih sayang dari anak-anaknya...
Juga untaian doa sebagai bekalan ketika mereka di alam abadi...
Wahai ibunda tercinta,
Kaulah sumber inspirasi...
Agar sentiasa berusaha demi insan tersayang...
Dan sentiasa berusaha memperbaiki diri,
demi sebuah kehidupan abadi...
Engkaulah ratu sanubari,
Peneman diri
from: http://www.kujie2.com/wp-content/uploads/2009/11/ibu-dan-anak-455x232.jpg |
- Terima kasih yang tidak terhingga wahai ibunda.....
Tiada ulasan:
Catat Ulasan